Tuesday, July 1

drama musikal yang bikin terpingkal pingkal...

ok guys,
ini pertama kalinya aku nge-post blog, pagi pagi blind....
hehe...
comment allez vous ?


hihihi, pamer... pamer....
nah, nah, kemarin ceritanya aku ikut rapat buat rally bazaar nya konvenas...
kalo ada yang ga tau apa itu konvenas, klik aja ini http://konvenas.blogspot.com/
jadi ceritanya kemarin bahas tentang pelaksanaan teknis bazaar ato apalah... itu....
dan memang agak sedikit membosankan... huxhuxhuxhux....


tapi lagi, di tengah kebosanan itu aku dapet sesuatu yang kayaknya lucu...
nah... ini dia... satu persembahan dari Kharisma Lazuardi untuk anda sekalian....
satu drama musikal yang akan menyentuh anda sekalian...

"jreng jreng jreng"


SEBUAH DRAMA MUSIKAL berjudul DRAMA MUSIKAL BAKAL GAGAL

di suatu hari yang mendung, di suatu tempat yang sangat dekat, hiduplah 2 orang sahabat sangat dekat sampai sampai perlu gergaji untuk memisahkan mereka berdua.....
**bunyi musik instrumen mulai**
orang pertama bernama Rece.... dia seorang laki laki yang memiliki badan atletis, tapi sayangnya, bermuka upil....
**bunyi musik memelan**
dan orang kedua bernama Nece... dia seorang laki laki yang kurus ngelinting, muka seperti kuda, tapi memiliki kemampuan intelegensia tinggi....
**bunyi musik berhenti**
tapi, meskipun mereka berdua bermuka upil dan kuda... mereka berdua memiliki suara yang indah, seperti busur yang melesat....(hahaha), oleh karena itu mereka sering berkomunikasi melalui nyanyian...(hahaha)


"hai kawan ku, dimana kah kau taruh sabun buat tititku ?", Nece bertanya pada Rece dengan suara yang mendayun dayun...
"ooh maaf kawan, tetapi aku telah menghabiskannya kemarin....", Rece menjawab dengan suara yang seperti air terjun jatuh...


"jreng jreng jreng" **instrumen dimulai** (band terkenal Indonesia datang ke mereka berdua)(kemudian)...
"balikin oh oh balikin...
shampoo ku agar seperti dulu lagi !! BALIKIN OH OH BALIKIN !"
**instrumen berhenti**
dan Rece pun menjawab,
"ku tak bisa.... balik..... balik.....in shampoonya.... ku tak bisaaa....."
"ya sudah kwanku, kita memang harus berbagi sebagai sahabat....", Nece berkata dengan bijak... (hahaha)


sesudah mereka mandi bersama dan main pedang pedangan (hahaha), Rece pun membahas satu hal dengan Nece...
"ei Nece, gimana kamu sama si Bece...? masih lanjut hubunganmu...?", rece bertanya pada Nece tentang hubungannya dengan Bece...
"hmm, aku tak tahu sahabat, dia sepertinya punya seseorang lain di hatinya..." Nece menjawab dengan nada lagu mellow...
"sebenernya Nece... aku juga mempunyai sedikit perasaan khusus dengan Bece... karena sebenarnya aku cocok dengan dirinya...", Rece mengungkapkan isi hatinya pada Nece...
"OMG... kamu dengan tega mengkhianatiku sahabat !", Nece memulai sebuah lagu....
"semula ku tak tahu, engkau juga kan ingin memilikinya, bukankah ku lebih dulu, bila engkau temanku, sebaiknya tak mengganggu" , Nece bernyanyi...
"bukankah belum pasti, kamu juga kan jadi dengan dirinya, dia yang menentukan, apa yang kan terjadi, tak usah mengaturku", Rece membalas,...
"kamu tak akan mungkin mendapatkannya, karena dia berikan aku pertanda juga, janganlah kamu banyak bermimpi, oooh", Nece membalas dengan sangat cepat....
"kusarankan engkau mundur saja, ooo", Nece menambahkan...

"ya sudah ! kita pisah rumah aja mulai sekarang ! aku tidak akan menyerahkan Bece ku tersayang padaamu!", kata Rece...
"Betul ! aku yang akan pindah dari rumah ini !", Nece membalas dengan cepat...
dan berpisahlah mereka berdua....

"aku pergii...... tanpa dendammmm.... kuterima.... kekala.....hannnnn....kuu.....", Nece bernyanyi salah satu lagu So7 di tengah jalan, dengan suara yang tetap mendayu...

Rece di rumah, menangis sedih... memikirkan hilangnya persahabatan dengan temannya...
"goodbye my friend, goodbye my lover, you have handsome....", Rece bernyanti sedikit lagu dari Jamas BLant...
kemudian hari hari berlalu, bintang bintang jatuh, dan suara suara para penyerumu telah diperdengarkan, maka ampunilah dosaku... (Lho ?!)

suatu hari... Bece berkunjung ke rumah Nece... karena di cerita ini... Nece merupakan kekasih Bece...
"hai Nece ku... kenapa kau bersedih ria.. dan tidak tinggal serumah lagi dengan Rece... ? padahal kan, kau tahu kalau seluruh penduduk Near Near Away Land sudah menganggap kalian berdua itu bersaudara kembar tapi beda ?!", Bece bertanya pada Nece...
"hai Bece ku yang semakin Bece dikala Becek ga ada Ojek..., perlu kau tahu bahwa ada suatu hal yang terjadi antara aku dan mantan sahabatku...", Nece menjawab...
"Apalah hal yang terjadi itu kakang Nece ? apakah hal itu menyangkut denganku kakang...?", Bece mulai penasaran...
"sebaiknya kau sadar Bece.... bagiiku kau adalah segalanya....**instrumen musik mulai**,
Dia tak pernah tau, Oh Bece tolong beritahu aku, Apa yang menganggumu,
Karena aku tak mau melihatmu, seperti ini
Apa ada seseorang yang datang, tuk menarik hatimu
Beritahu beritahu dirinya ,engkau milikku
Dia tak pernah tahu..bagaimana ku menjagamu
Dia tak pernah tahu..
jatuh bangun ku mengejarmu
Tapi dia harus tahu..ini tak akan mudah
Tapi dia harus tahu..tak mungkin kumelepaskanmu"
**instrumen musik berakhir...**

dan ternyata saat Nece menyanyikan musik itu.
Rece mendengarnya...
dan Rece pun tersentuh hatinya...dan Rece berjanji untuk tidak akan menyentuh Bece lagi...
tapi ternyata Bece bernyanyi...
"Kutuliskan sebuah cerita cinta segitiga
Dimana akulah yang jadi peran utama
Aku tak dapat membohongi segala rasa
Aku mencintai dia dan dirinya
Nanti pukul satu dia menemui aku
Maka jangan kamu pasang wajah yang cemburu
Nanti bila dia datang menemui aku
Maka cepat-cepat kamu ngumpet dulu
Dan aku sudah pernah bilang
Pacarku bukan cuma kamu saja
Ku mempunyai dua hati
Yang tak bisa untuk kutinggali
Dan aku sudah pernah bilang
Janganlah kamu terlalu sayang
Dan bila nanti kau menghilang
Ku masih punya lelaki cadangan"
Bece menyanyikan lagu tersebut.... dan tenyata selama ini, Bece mempunyai lelaki di seluruh bagian dunia...
Bece... Bece....

dan akhirnya persahabatn dua lelaki yaitu Nece dan Rece pun bersatu lagi...
yang akhirnya mereka berdua bersama menghombreng ria... dan hidup homo bahagia selamanya...

dan mereka berdua membeli rumah baru untuk mereka tinggali...
di depan rumah itu, mereka bernyanyi riang...
"rumah kitaaa....ada disini"

No comments: